Mayat Tanpa Kepala di Lampung Gegerkan Warga, Ini Hasil Autopsinya!

Mayat tanpa kepala Ditemukan di Lampung (kolase)
Mayat tanpa kepala Ditemukan di Lampung (kolase)

RITMEEKALTIM — Belum Lama ini warga kawasan Lampung Selatan dikejutkan dengan penemuan mayat tanpa kepala.

Hingga saat ini, penyebab kematian mayat tanpa identitas tersebut pun belum diketahui pasti.

Saat ini pihak Kepolisian masih menunggu hasil autopsi dari dua mayat tanpa kepala dan identitas, yang ditemukan warga di wilayah Pesisir Pantai Lampung Selatan itu.

“Proses autopsi yang dilakukan pada hari ini kami masih menunggu hasilnya,” Kata Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin.

Namun, kepala Instalasi Forensik dan Pemulasaraan Jenazah Rumah Sakit Bob Bazar, dr Andriyani, mengatakan proses autopsi dua mayat anonim tanpa kepala di Rumah Sakit Bob Bazar Kalianda itu, telah selesai.

Dalam pemeriksaan oleh tim forensik menemukan bekas luka di bagian kaki pada kedua jenazah tersebut.

“Hasil pemeriksaan luar dan dalam, kami menemukan perkiraan dua-duanya adalah pastinya laki-laki, dengan tinggi badan yang di Ketapang 156 sampai 157 dan dari Bakauheni 163-174, dengan perkiraan usia keduanya 30 sampai 50 tahun,” Ungkap dr. Andriyani dilansir dari Antara, Senin (11/9).

“Sampel sudah kita kumpulkan untuk mengetahui DNA seperti rambut, tulang kaki bagian bawah, dan batu itu pun masih kami simpan,” Sambungnya.

Dirinya menyebutkan kedua jenazah tersebut akan dikebumikan di tempat pemakaman umum, Desa Gunung Terang, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan.

Sementara untuk saat ini pihak Polres Lampung Selatan terus menggali informasi. Dirinya mengatakan jika ada masyarakat Lampung Selatan ataupun wilayah Banten yang kehilangan anggota keluarganya, segera melapor kepada pihak kepolisian setempat.

“Jadi sampai saat ini kami masih terus melakukan penyelidikan mencari informasi-informasi mana kala ada keluarga, baik dari wilayah seberang atau Polda Banten maupun di wilayah ini yang hilang tenggelam atau kecelakaan air yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” Jelasnya. (*)