RITMEEKALTIM.co — Sebanyak 40 orang pengurus Gerakan Pramuka tingkat Kwartir Daerah (Kwarda) maupun Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten/Kota di Kalimantan Timur (Kaltim) mendapatkan penghargaan.
Tanda penghargaan tersebut dianugerahi oleh Gubernur Kaltim Isran Noor dalam momen Upacara Besar Peringatan Hari Pramuka ke-62 di halaman parkir BSCC Dome, Senin (28/8).
Penghargaan tersebut dalam bentuk Lencana Melati, Darma Bakti, Karya Bakti, dan Pancawarsa sebagai bukti bagi mereka yang dianggap memiliki peran dan berkontribusi pada gerakan kepanduan.
Dalam acara besar yang dihadiri seluruh anggota Gerakan Pramuka se-Kaltim itu, Gubernur menyampaikan sambutan Ketua Majelis Pembimbing Nasional (Mabinas) Gerakan Pramuka Indonesia Komjen Pol (Purn.) Budi Waseso.
“Mari kita wujudkan sumber daya manusia yang profesional dan berwawasan kebangsaan. Oleh karena itu, wawasan kebangsaan menjadi sangat penting dan harus dijaga, agar nilai-nilai kebangsaan tidak luntur,” kata Isran mewakili Mabinas Komjen Pol (Purn.) Budi Waseso, dikutip dari laman resmi diskominfoprov.kaltim.
“Atas nama mendiang, saya memohon maaf jika belum banyak berbuat untuk kepentingan Pramuka Kaltim. Dan kalau ada hal-hal yang kurang berkenan mohon dimaafkan teruntuk Almarhumah Norbaiti Isran,” imbuhnya.
Usai sambutan Gubernur, penghargaan kemudian diberikan kepada Hadi Mulyadi Waka Mabida Kaltim, Basri Rase selaku Ketua Mabicab Kota Bontang, Bonifasius Belawan Geh Ketua Mabicab Mahakam Ulu, Fx.
Juga kepada Yapan selaku Ketua Mabicab Kutai Barat, Hamdam Ketua Mabicab Penajam Paser Utara, Sri Juniarsih Mas Ketua Mabicab Berau, Muhammad Faisal, Waka/Ketua Komisi Kehumasan dan Informatika-Kwarda Kaltim serta para pengurus lainnya.
Diketahui dalam catatan sejarah, Pramuka Indonesia sebagai gerakan kepanduan dibentuk sejak 14 Agustus 1961 ini, telah nyata memberi kontribusi kepada pemerintah untuk mewujudkan generasi yang berpendidikan dan berkarakter. (*)