DaerahHeadline

Senyum Warga Kaliorang: Layanan Kesehatan Gratis Hadir di Tengah Mereka

1
×

Senyum Warga Kaliorang: Layanan Kesehatan Gratis Hadir di Tengah Mereka

Sebarkan artikel ini
Seorang ibu rumah tangga, Siti Aminah (42), mengaku lega bisa memeriksakan dirinya dan anaknya tanpa harus menempuh perjalanan jauh ke rumah sakit.

KUTAI TIMUR — Pagi itu, wajah-wajah warga Kecamatan Kaliorang tampak antusias saat antre untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan di kegiatan bakti sosial yang digelar oleh 7 Organisasi Profesi Kesehatan Kutim, Sabtu (8/11/2025).

Seorang ibu rumah tangga, Siti Aminah (42), mengaku lega bisa memeriksakan dirinya dan anaknya tanpa harus menempuh perjalanan jauh ke rumah sakit.

“Senang sekali, karena bisa cek kesehatan di sini. Biasanya harus jauh ke kota, sekarang semua lengkap di desa kami,” katanya tersenyum.

Ketua panitia, dr. Kamila, menyampaikan bahwa kegiatan ini melayani sekitar 600 peserta, termasuk masyarakat umum dan tenaga kesehatan yang ikut mendukung. Berbagai layanan disediakan, mulai dari pemeriksaan umum, pemeriksaan gigi, konsultasi gizi dan farmasi, hingga pemeriksaan laboratorium sederhana.

“Kami juga menghadirkan layanan spesialis agar masyarakat bisa mendapatkan pemeriksaan lebih lengkap,” kata dr. Kamila.

Sejumlah tenaga profesional, seperti dokter umum, dokter gigi, perawat, apoteker, dan ahli laboratorium, bersatu melayani masyarakat. Kehadiran mereka membuat suasana kegiatan terasa hangat dan penuh perhatian.

Salah seorang dokter spesialis, dr. Fathurrahman Sp.Pa, menjelaskan, masyarakat juga mendapatkan penyuluhan kesehatan, seperti Bantuan Hidup Dasar (BHD) dan pencegahan Tuberkulosis (TBC).

“Bukan hanya memeriksa, tapi juga memberikan edukasi agar warga lebih peduli dengan kesehatan diri dan keluarga,” ujarnya.

Bakti sosial ini juga menjadi momen berharga bagi tenaga kesehatan. Mereka tidak hanya bertugas, tetapi bisa melihat langsung senyum lega warga yang terbantu layanan medis.

Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman, yang membuka kegiatan, menyampaikan apresiasi tinggi.

“Ini bukti semangat pengabdian tenaga kesehatan Kutim. Mereka hadir langsung di tengah masyarakat, bukan hanya di rumah sakit atau puskesmas,” kata Ardiansyah.

Kegiatan ini diharapkan menjadi agenda tahunan, sekaligus memperkuat solidaritas antarprofesi dan memperluas akses layanan kesehatan hingga pelosok Kutai Timur.

“Melihat warga senang dan terbantu, rasanya semua usaha kami terbayar. Ini semangat pengabdian sesungguhnya,” pungkas dr. Kamila. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *