RITMEKALTIM – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Agus Aras, mengungkapkan bahwa dua sektor yang paling banyak disoroti oleh masyarakat adalah pendidikan dan kesehatan.
Menurutnya, kedua sektor ini menjadi prioritas utama dalam perencanaan pembangunan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kaltim.
Di sektor pendidikan, Agus Aras mencatat adanya tuntutan masyarakat untuk peningkatan fasilitas dan kualitas pendidikan yang lebih baik, khususnya di daerah-daerah yang masih menghadapi keterbatasan sarana dan prasarana. Banyak sekolah yang membutuhkan pembaruan fasilitas agar dapat mendukung proses belajar mengajar yang lebih optimal.
“Peningkatan kualitas pendidikan harus dimulai dengan memperbaiki fasilitas sekolah yang masih terbatas, seperti ruang kelas yang memadai, peralatan pembelajaran yang memadai, dan infrastruktur pendukung lainnya. Pendidikan yang berkualitas tidak hanya bergantung pada kurikulum, tetapi juga pada lingkungan belajar yang mendukung,” ungkap Agus Aras, Rabu (14/5/2025).
Selain itu, kualitas tenaga pendidik menjadi perhatian serius masyarakat. Banyak warga yang berharap agar para guru diberikan pelatihan yang memadai, guna meningkatkan keterampilan mereka dalam mengajar dan mengelola kelas.
Agus menegaskan bahwa pengembangan kompetensi guru sangat penting untuk memastikan kualitas pembelajaran yang maksimal bagi para siswa.
“Tenaga pendidik adalah ujung tombak dalam menciptakan generasi yang berkualitas. Oleh karena itu, kami mendukung adanya pelatihan yang berkelanjutan untuk guru, agar mereka dapat terus berkembang dan mengimbangi kemajuan zaman dalam dunia pendidikan,” tuturnya.
Agus Aras menggarisbawahi bahwa untuk menciptakan pendidikan yang berkualitas di Kaltim, harus ada investasi yang lebih besar dalam pembangunan sarana dan prasarana pendidikan, serta pemberdayaan tenaga pendidik.
Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan pendidikan di Kaltim dapat berkembang secara merata dan menghasilkan generasi penerus yang unggul.
Dia menilai, sektor pendidikan dan kesehatan harus menjadi landasan utama dalam setiap kebijakan pembangunan, karena keduanya langsung berhubungan dengan kesejahteraan masyarakat secara luas.
Agar pembangunan di Kaltim dapat berjalan secara berkelanjutan, kedua sektor ini memerlukan perhatian lebih besar dan alokasi anggaran yang tepat sasaran. (Dfa/ADV DPRD KALTIM)