Ritmee, Kaltim — Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) H Isran Noor tiba di Tanjung Redeb, Berau, pada Kamis (3/8/2023).
Kunjungan terbatas itu pun dimanfaatkan oleh Gubernur untuk meninjau perbaikan jembatan Sambaliung 1 di Kota Tanjung Redeb.
Dirinya pun mempertanyakan dan berharap penggunaan jembatan tersebut agar secepatnya beroperasi.
“Setelah pengoperasian jembatan ini, lalu lintas barang dan orang dari dan menuju Kota Tanjung Redeb akan lebih lancar dan aman, “ucap Isran.
Dikutip dari situs resmi Pemprov Kaltim, Kepala Dinas PUPR Pera Kaltim Aji Muhammad Fitra Firnanda menjelaskan bahwa, “Jembatan Sambaliung 1 baru akan dioperasikan secara penuh pada akhir September 2023.”
“Sementara untuk pengguna kendaraan roda dua kemungkinan sudah bisa dilintasi pada 10 Agustus mendatang, “sambungnya.
Jembatan Sambaliung 1 dilakukan perbaikan lantaran ditemukan beberapa kerusakan dan retak pada lantai jembatan, sehingga perlu untuk diperkuat.
Selain itu, jembatan ini sebelumnya belum terpasang stringer dan tulangan jembatan yang mulai muncul sehingga berpotensi korosi.
“Jembatan goyang arah transversal berlebihan, “ungkap Nanda, sapaan akrabnya.
Karena itu dilakukan perkuatan pilar 1 dan 2. Selain itu, dilakukan juga pembongkaran lantai, pemasangan stringer, penggantian elastomer, dan pemasangan steel deck.
“Nilai kontrak perbaikan jembatan ini sebesar Rp26,8 miliar. Kontrak 24 Maret 2023 dan akhir kontrak 19 Oktober 2023. Total pelaksanaan 210 hari,” jelas Nanda.
Bupati Berau berharap agar Gubernur Isran Noor berkenan hadir untuk meresmikan pengoperasian Jembatan Sambaliung 1 pada 15 September 2023.
“Kami berharap Pak Gubernur berkenan meresmikan jembatan ini, tepat di Hari Jadi Berau 15 September, “ucap Sri Juniarsih Mas. (*)