Bontang – Poli Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada Bontang, membuka layanan Phototherapy untuk penyakit kulit menggunakan teknologi sinar ultraviolet.
Hal ini disampaikan Dr. Spesialis Kulit dan Kelamin, Anwar Arsyad, saat ditemui, Senin (23/9/2024) pagi.
“Jadi per-juli 2024, RSUD Bontang khususnya Poli Kulit, kita membuka layanan baru, adanya layanan NB UVB Phototherapy, untuk penyakit-penyakit kulit,” ucapnya.
Anwar Arsyad mengatakan ada dua model alat yang digunakan. Model chamber untuk terapi seluruh badan, dan medical electric untuk terapi area-area tubuh yang sulit dijangkau.
Alat tersebut diperuntukkan bagi penderita penyakit kulit seperti Vitiligo, atau hilangnya warna kulit asli dan membentuk bercak-bercak putih, kemudian untuk penderita Psoriasis, atau peradangan kulit yang lebih berat.
Menurut Anwar, pengadaan alat tersebut diharap mampu memudahkan masyarakat yang memiliki penyakit kulit untuk berobat, tidak perlu jauh-jauh keluar Kota Bontang untuk mencari rumah sakit yang memiliki alat tersebut.
“Harapannya, dengan pelayanan ini, masyarakat Bontang yang memiliki penyakit Vitiligo, Psoriasis, ada alternatif untuk pengobatan di Bontang, jadi nggak usah jauh-jauh lagi kalau untuk Phototherapy,” harapnya.
Target pengobatan dengan metode Phototherapy adalah mengurangi gejala, bukan untuk menyembuhkan secara total. Dengan terapi ini, pigmen kulit yang hilang bisa dirangsang untuk tumbuh kembali, meski tetap tidak ada jaminan tidak akan kembali lagi.
Penyebab penyakit kulit Vitiligo atau Psoriasis belum dapat dipastikan. Menurut Anwar, ada banyak faktor sehingga saat ini tidak bisa ditetapkan satu faktor penyebab utama penyakit tersebut.
“Penyebab vitiligo hingga saat ini belum diketahui secara pasti. Banyak teori yang menyebutkan adanya faktor genetik dan autoimun, namun belum ada kepastian,” ujarnya.
Terakhir, Anwar mengatakan, paling tidak metode Phototherapy dapat merangsang kembali pigmen kulit yang hilang sehingga bercak putih dapat memudar dan mengembalikan rasa percaya diri pasien.