RITMEKALTIM – Ketimpangan pembangunan yang masih terlihat jelas di berbagai wilayah Kalimantan Timur (Kaltim) menjadi sorotan serius Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud. Ia menegaskan, wajah pembangunan tidak bisa dinilai hanya dari megahnya infrastruktur di pusat-pusat kota. Ukuran sesungguhnya adalah seberapa jauh pembangunan itu menjangkau masyarakat paling pinggiran.
Menurut Hasanuddin, selama ini pembangunan cenderung terpusat dan mengabaikan daerah-daerah dengan akses dan potensi terbatas. Ia menilai, pendekatan pembangunan yang terlalu teknokratis namun minim keberpihakan sosial akan terus melahirkan ketimpangan baru.
“Selama kita masih membiarkan satu daerah tertinggal sementara yang lain maju pesat, maka itu bukan pembangunan. Itu ketidakadilan yang dilegalkan,” ujarnya tegas, Kamis (1/05/2025).
Ia menyoroti pula lemahnya koordinasi antarinstansi yang justru menghambat efisiensi pembangunan. Ketidaksinergisan itu menurutnya menjadi akar dari pemborosan anggaran, misalnya pembangunan jalan yang harus dibongkar hanya karena tidak selaras dengan rencana saluran air di kemudian hari.
Lebih jauh, Hasanuddin menekankan bahwa pembangunan yang baik adalah yang berbasis kebutuhan nyata, bukan sekadar serapan anggaran.
“Bangunlah yang memang dibutuhkan rakyat. Jangan hanya yang indah untuk difoto, tapi kosong manfaatnya di lapangan,” ucap politisi Partai Golkar tersebut.
Ia mendorong pendekatan pembangunan yang menyeluruh dengan memadukan kekuatan teknokrasi dan komitmen politis. Ia juga menekankan pentingnya mendengar suara masyarakat melalui forum-forum perencanaan seperti Musrenbang, serta memasukkan pokok-pokok pikiran DPRD sebagai hasil serap aspirasi.
Hasanuddin pun mengingatkan bahwa pembangunan tak boleh hanya menjadi urusan pemerintah semata, melainkan kerja kolektif yang menghapus ego sektoral. Tanpa kerja sama dan koordinasi lintas pihak, menurutnya, pembangunan hanya akan menjadi tumpukan rencana tanpa ruh.
“Keberhasilan pembangunan bukan hanya tentang apa yang selesai dibangun, tapi tentang siapa yang benar-benar merasakan hasilnya,” tutupnya. *Raf (ADV DPRD KALTIM)
