Persiapan SDM Lokal Penting untuk Menghadapi Dampak Pembangunan IKN

Subandi, Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim,. (Dok.RITMEKALTIM/Araa).
Subandi, Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim,. (Dok.RITMEKALTIM/Araa).

RITMEKALTIM – Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) yang tengah berlangsung di Kalimantan Timur (Kaltim) membawa peluang besar bagi daerah ini. Namun, untuk memaksimalkan potensi yang ada, kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) lokal menjadi faktor yang sangat penting.

Menurut Subandi, anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim, keberhasilan pembangunan IKN sangat tergantung pada sejauh mana masyarakat Kaltim bisa bersaing di tengah transformasi besar yang sedang terjadi.

Bacaan Lainnya

Subandi menekankan bahwa dengan berkembangnya IKN, tidak hanya sektor ekonomi yang akan terdampak, tetapi juga perubahan signifikan di bidang sosial dan budaya.

Meskipun demikian, ia menyadari bahwa perubahan ini hanya akan memberikan manfaat maksimal jika masyarakat setempat memiliki SDM yang kompeten dan siap menghadapi tantangan tersebut.

“Pembangunan IKN memberikan kesempatan, tetapi itu akan sia-sia jika kita tidak mempersiapkan SDM dengan baik,” ujarnya, Jum’at (25/4/24).

Sebagai wilayah penyanggah IKN, Kaltim menghadapi tantangan besar dalam hal persiapan tenaga kerja yang mampu memenuhi kebutuhan sektor-sektor yang berkembang pesat. Peningkatan populasi akibat arus migrasi penduduk, misalnya, akan mempengaruhi permintaan terhadap berbagai layanan, terutama di sektor pangan dan jasa lainnya.

Subandi mengingatkan bahwa peningkatan jumlah penduduk yang cepat harus diimbangi dengan peningkatan kemampuan SDM agar tidak menjadi beban bagi daerah.

“Dengan berkembangnya IKN, kita harus mampu memperkuat SDM lokal agar tidak hanya menjadi penonton dalam pembangunan ini. Kebutuhan akan berbagai sektor akan meningkat pesat, dan kita harus siap menghadapinya,” tuturnya.

Dalam pandangannya, kualitas SDM yang baik sangat krusial untuk memastikan agar Kaltim tidak hanya menjadi daerah yang terdampak pembangunan IKN, melainkan juga sebagai bagian integral yang mampu bersaing dengan daerah lainnya.

Oleh karena itu, ia berharap agar setiap kebijakan pembangunan ke depan harus terfokus pada pengembangan SDM lokal yang berdaya saing.

“Ini adalah kesempatan besar bagi masyarakat Kaltim. Jika kita siap, kita bisa berkembang bersama pembangunan IKN, berkontribusi langsung, dan memanfaatkannya untuk kesejahteraan kita,” tutup Subandi penuh harap.*Araa (ADV DPRD KALTIM)

Pos terkait