RITMEKALTIM – Program unggulan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yang bertajuk Gratispol kini tengah menjadi sorotan. Program ini, yang baru saja diluncurkan oleh Gubernur Rudy Mas’ud dan Wakil Gubernur Seno Aji, menawarkan berbagai layanan gratis untuk masyarakat Kaltim.
Layanan yang diberikan meliputi pendidikan gratis mulai dari jenjang SMA hingga S3, layanan kesehatan, biaya administrasi kepemilikan rumah, serta fasilitas seragam sekolah dan layanan WiFi di wilayah pedesaan.
Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Subandi, memberikan apresiasi terhadap langkah cepat yang diambil oleh pemerintah provinsi dalam merealisasikan janji kampanye mereka. Ia menilai program ini bukan sekadar janji politik, melainkan langkah konkret yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
“Alhamdulillah, program yang dijanjikan oleh Gubernur terpilih mulai ditunaikan. Ini bukan sekadar janji atau iming-iming saat pemilihan, tapi benar-benar direalisasikan,” ungkap Subandi, Rabu (23/4/2025).
Subandi optimis dengan hadirnya program Gratispol, kesejahteraan masyarakat Kaltim dapat meningkat secara merata. Ia juga mengingatkan pentingnya keberlanjutan dan efektivitas dari program ini agar bisa memberikan dampak yang optimal.
“Semoga dengan adanya program Gratispol, kesejahteraan masyarakat Kaltim akan meningkat secara merata, terutama dalam hal akses pendidikan, kesehatan, dan fasilitas dasar lainnya,” tambahnya.
Meski demikian, Subandi juga menyampaikan bahwa tantangan terbesar dalam pelaksanaan program ini adalah memastikan kualitas layanan yang diberikan kepada masyarakat. Ia menegaskan bahwa agar program ini benar-benar bermanfaat, pemerintah provinsi perlu memperhatikan masalah logistik dan birokrasi di lapangan.
Dengan janji-janji kampanye yang kini mulai terealisasi, Subandi berharap pemerintah provinsi terus bekerja keras untuk memastikan program-program seperti Gratispol dapat memberikan dampak jangka panjang yang positif bagi seluruh masyarakat Kaltim. *Araa (ADV DPRD KALTIM)